Tutorial Install Kali Linux v2.0 di Virtual Box

Halaman depan Kali Linux v2.0

Halaman depan Kali Linux v2.0

Salah satu distro linux yang bisa digunakan untuk belajar forensika digital adalah Kali Linux. Di antara kita mungkin masih jarang yang mengenal bahkan menggunakan Kali linux. Sejarah menulis bahwa kali linux sendiri merupakan pengembangan dari Backtrack. Dimana dulu backtrack lebih terkenal sebagai tool untuk melakukan penetrasi testing, bahkan sampai sekarang.

Sekarang, kita tidak akan membahas kenapa harus kali linux yang digunakan, akan tetapi sedikit langkah dalam persiapan dan instalasi kali linux akan dibahas sedetail mungkin. Berikut tutorial instalasi kali linux v2.0  pada virtual box.

  1. Pastikan komputer sudah terinstall virtualBox. Jika belum, bisa download di https://www.virtualbox.org. Di sana terdapat tautan unduhan untuk berbagai sistem operasi. Kemudian siapkan file iso dari kali linux v2.0, jika belum bisa download dari kali.org.
  2. Selanjutnya, buat mesin virtual baru dengan menu New kemudian tulis nama mesin virtual dengan jenis dan versi dari sistem mesin virtual. Untuk memori size disesuaikan dengan komputer hostnya (minimal 512MB). Setelah selesai klik create. Seperti pada gambar di bawah ini.

    Membuat mesin virtual di Virtual Box

    Membuat mesin virtual di Virtual Box

  3. Kemudian dilanjutkan dengan mengatur besaran storage dan format penyimpanan file mesin virtual. Untuk ukuran storage disarankan lebih dari 20GB karena kali linux memiliki ukuran file yang cukup besar. Selanjutnya klik create

    Memilih jenis penyimpanan file dan ukuran storage (hardisk)

    Memilih jenis penyimpanan file dan ukuran storage (hardisk)

  4. Di list mesin virtual pilih nama mesin “Kali Linux” (karena saya menamai mesin virtual baru dengan nama Kali Linux) dan pilih setting. Arahkan ke tab system kemudian processor. Disana ada pilihan Extended Feature, maka pilih dengan cara cruise pada pilihan Enable PAE/NX seperti pada gambar dibawah ini.

    Aktifkan PAE/NX

    Mengatur Aktivasi PAE/NX

  5. Untuk instalasi, maka dibutuhkan load dari iso kali linux. Sebelumnya arahkan ke tab Storage. Untuk itu atur pada bagian CD/DVD (icon disk) dan arahkan ke file kali-linux-2.0. Setelah selesai klik OK. Sehingga akan terlihat seperti pada gambar di bawah ini.

    Memilih bootable Kali Linux

    Memilih bootable Kali Linux

  6. Jalankan mesin virtual yang sudah dibuat sehingga akan load file iso dan tampilan seperti pada gambar dibawah ini. Jangan lupa untuk memilih Install.

    Startup Kali Linux v2.0

    Startup Kali Linux v2.0

  7. Masuk menu pemilihan bahasa instalasi

    Memilih Bahasa

    Memilih Bahasa

  8. Masuk menu pemilihan lokasi. Jika tidak ada, maka silakan pilih Other dan ikuti menu selanjutnya.

    Memilih lokasi

    Memilih lokasi

  9. Memilih bahasa Kali Linux

    Memilih bahasa Kali Linux

    Memilih bahasa Kali Linux

  10. Memilih konfigurasi keyboard, secara default memakai America English.

    Memilih konfigurasi keyboard

    Memilih konfigurasi keyboard

  11. Memilih nama hostname. Isikan sesuai keinginan Anda

    Memilih Hostname

    Memilih Hostname

  12. Mengisi Domain Name

    Mengisi Domain Name

    Mengisi Domain Name

  13. Mengatur kata sandi root (silakan diingat karena akan digunakan untuk login nantinya)

    Mengatur Kata sandi root

    Mengatur Kata sandi root

  14. Isikan kata sandi sama dengan langkah 13. untuk halaman verifikasi ini

    Verifikasi kata sandi root

    Verifikasi kata sandi root

  15. Karena tadi saya memilih lokasi Indonesia, maka akan diberikan pilihan untuk memilih WIB, WITA atau WIT. Seperti pada gambar dibawah ini.

    Memilih timezone

    Memilih timezone

  16. Menentukan jenis / cara partisi pada hardisk mesin virtual

    Membuat partisi pada hardisk mesin virtual

    Membuat partisi pada hardisk mesin virtual

  17. Memilih hardisk yang akan di install

    Memilih hardisk yang akan di install

    Memilih hardisk yang akan di install

  18. Memilih cara melakukan partisi. Secara default akan memformat ulang partisi yang sudah ada.

    Memilih cara melakukan partisi

    Memilih cara melakukan partisi

  19. Hasil pembuatan partisi

    Hasil pembuatan partisi

    Hasil pembuatan partisi

  20. Konfirmasi untuk melakukan format hardisk

    Konfirmasi untuk melakukan format hardisk

    Konfirmasi untuk melakukan format hardisk

  21. Menunggu proses instalasi

    Menunggu proses instalasi

    Menunggu proses instalasi

  22. Tunggu proses sampai selesai dan secara otomatis sistem akan reboot dan akan muncul seperti pada gambar di bawah ini. Untuk login gunakan user root dengan sandi seperti yang sudah Anda atur pada tahapan sebelumnya.

    Halaman depan Kali Linux v2.0

    Halaman depan Kali Linux v2.0

Leave a comment